Friday, March 13, 2009

No Parents Zone

Sebagai full time mom, atau housewife, atau Ibu Rumah Tangga (you name it...), salah satu kerjaan sehari-hari adalah antar jemput sekolah. Damar sekarang sekolah di PlayGroup dekat rumah. Dan karena malas bolak-balik biasanya aku akan menunggu di luar pagar sekolah dengan berbekal bacaan atau sekadar mp3 player. Lebih sering sendirian. Tapi jika ibu-ibu yang lain ada yang nunggu juga biasanya pojok di bawah pohon mangga tempat para penunggu akan ramai. Seperti hari ini. Obrolannya berkisar dari politik, buku, fikih seksual (ah...^^), dan bagaimana cara menyita hp anak SMP kelas 2 yang mulai ada video pornonya >,<
Yang terakhir adalah dilema dari temanku yang anak tertuanya sudah remaja. Hmmm...dipikir-pikir, sebenarnya masalah Dimas mogok mandi atau Damar ngga mau makan tempe belum ada apa-apanya ya...

Anyway, sharing dan guyon emak-emak begini lumayan memberi pencerahan. Apalagi karena sehari-hari yang dihadapin adalah dapur, kompor, wortel, pampers, ompol dan anak umur 2 dan 4 taun yang sering terlalu sibuk menyusun balok kayu atau lego sehingga ngga denger mamahnya ngajak ngomong. Ah, my precious dynamic duo ^^

Hari ini ketika bermain di halaman sekolah Damar dipukuli oleh seorang temannya sementara guru-guru tidak melihat. Damar hanya nangis. Dia salah satu dari sekian anak yang ngga pernah memukul. Reaksi pertamaku adalah lari masuk ke dalam halaman, memegangi tangan anak itu dan bilang "Tidak boleh mukul!" Lalu aku peluk Damar dan bilang "Jangan diam saja kalo Damar dipukul ya". Akhirnya kuserahkan pada gurunya dan kulihat Damar dan anak yang memukulnya tadi bersalaman.

To be honest, I was angry. Aku emosi sama anak 3,5 taun. Malu-maluin...
Jadi my lesson today, stay out from No Parents Zone. Minta gurunya lebih mengawasi anak-anak dan keluar saja. Kita tidak akan bisa mengawasi anak kita 24 jam seumur hidupnya. Berikan bekal buat mereka mandiri dan berani membela diri sendiri. Teach them compassion and common sense. Bagaimanapun juga itu tugas kita sebagai orangtua. It's another never ending journey.


No comments: